Saat Aku Membaca Beranda Di Facebook
Aktivitasku tak akan pernah aku abaikan dari menjaga tempat pusat peradaban calon cendekiawan itu hingga sampai nongkrong diwarung kopi
Dari menulis yang kritisme hingga menulis yang romantisme, akan tetapi ada satu hal yang unik, mengapa disaat aku membuka salah satu media sosial (facebook) di berandaku yang lebih muncul itu adalah pemberitahuan tentang apa yang kau kirimkan di akun facebookmu
Ingin aku sapa, ingin aku memberikan salam, tapi itu tak mudah, aku terus melakukan beranda lagi-lagi kau yang lebih dulu muncul di dinding perbaharuan facebookku
Hanya dengan menyukainya setiap statusmu aku bisa melepas rasa penasaran akan dirimu yang tak lebih dekat aku kenal, dan memang dirimu saat ini masih bersama dengan orang kau pilih menjadi dambaan dan sandaranmu entah dia sudah memiliki visi atau tidak denganmu, itulah privasimu.
(Gub Santo Ali)
Saat Aku Membaca Beranda Di Facebook
Tidak ada komentar:
Posting Komentar